makalah integral tentu
MAKALAH INTEGRAL TENTU
PANJANG BUSUR SUATU KURVA
LUAS PERMUKAAN BENDA PUTAR
|
|
||||||
|
|
|
![]()
DISUSUN
OLEH:
NAMA
: DEWI ELLA WATI
NPM : C3416110005
|
|
|||
|
|
||||||
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA
IKIP VETERAN SEMARANG
TAHUN 2016
KATA PENGANTAR
Puja dan puji penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat
dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.
Makalah ini
berjudul “panjang busur suatu kurva dan luas permukaan benda
putar”..
Dalam
pembuatan makalah ini, penulis memperoleh bantuan dari berbagai pihak
diantaranya :
1.
Ibu arie wahyuni, M.Pd selaku dosen mata kuliah pendidikan
matematika
2.
Rekan-rekan semester 1 di kampus IKIP VETERAN
SEMARANG
3.
Dan semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu kepada semua
pihak penulis ucapkan dan haturkan rasa terima kasih.
Dalam penyusunan makalah ini penulis menyadari masih banyak kekurangan,
oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca agar
dapat dilakukan perbaikan dimasa yang akan datang.
Semarang, 25 november 2016
penulis
DAFTAR
ISI
Kata pengantar ………………………………… 2
Daftar isi ………………………………… 3
Bab I Pendahuluan ………………………………… 4
A. Latar belakang masalah ………………………………... 4
B. Rumusan masalah
………………………………... 4
C. Tujuan makalah ………………………………... 4
D. SK dan KD ……………………………….. 4
Bab II Pembahasan ……………………………….. 5
A. Panjang busur
suatu kurva
……………………………….. 5
Soal
dan pembahasan ……………………………….. 6
B.
luas permukaan benda putar
………………………………. 11
Soal dan pembahasan ……………………………… 12
Bab III Penutup ………………………………16
A. Kesimpulan ……………………………… 16
B. Saran ……………………………... 16
Daftar pustaka ……………………………... 17
BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kalkulus (Bahasa Latin: calculus,
artinya "batu kecil", untuk menghitung) adalah cabang ilmu matematika
yang mencakup limit, turunan, integral,
dan deret takterhingga.
Kalkulus adalah ilmu mengenai perubahan, sebagaimana geometri
adalah ilmu mengenai bentuk dan aljabar
adalah ilmu mengenai pengerjaan untuk memecahkan persamaan serta
aplikasinya.Kalkulus memiliki aplikasi yang luas dalam bidang-bidang sains, ekonomi,
dan teknik;
serta dapat memecahkan berbagai masalah yang tidak dapat dipecahkan dengan aljabar elementer.
Kalkulus memiliki dua cabang utama, kalkulus diferensial
dan kalkulus integral
yang saling berhubungan melalui teorema dasar kalkulus.Pelajaran
kalkulus adalah pintu gerbang menuju pelajaran matematika lainnya yang lebih
tinggi, yang khusus mempelajari fungsi
dan limit,
yang secara umum dinamakan analisis matematika.Integral
adalah kebalikan dari proses diferensiasi.
Integral ditemukan menyusul ditemukannya masalah dalam diferensiasi di mana
matematikawan harus berpikir bagaimana menyelesaikan masalah yang berkebalikan
dengan solusi diferensiasi. Lambang integral adalah .
Integral terbagi dua yaitu integral tak tentu
dan integral tertentu.Bedanya
adalah integral tertentu memiliki batas atas dan batas bawah.Integral tertentu
biasanya dipakai untuk mencari volume benda putar dan luas.
B. Rumusan
Masalah
1.
Panjang busur suatu kurva
2.
Luas permukaan benda putar
C. Tujuan
Untuk
mempelajari beberapa dari kegunaan integral seperti panjang busur suatu krva dan luas permukaan benda putar.
D. SK dan KD
Standar
Kompetensi
Setelah mempelajari pokok bahasan
ini diharapkan mahasiswa dapat memahami penggunaan integral tertentu dalam
masalah-masalah praktis.
Kompetensi
Dasar
1. Mahasiswa dapat menentukan luas suatu
luasan dengan menggunakan integral tertentu.
2. Mahasiswa dapat menentukan volume benda
putar dengan menggunakan integral tertentu.
3. Mahasiswa dapat menentukan panjang busur
suatu kurva dengan menggunakan integral tertentu
4. Mahasiswa dapat menentukan luas
permukaan benda pejal dengan menggunakan integral tertentu.
BAB II
PEMBAHASAN
Misalkan fungsi y = f(x) memiliki kurva halus pada interval [a, b]. Panjang busur f antara a dan b adalah
Dengan cara yang sama, untuk kurva halus yang diberikan oleh x = g(y), panjang busur g antara c dan d adalah
Karena definisi dari panjang busur dapat diaplikasikan pada fungsi linear, maka definisi baru dapat diperiksa apakah definisi tersebut memenuhi rumus jarak ataukah tidak. Perhatikan contoh 1 berikut.
Contoh 1: Panjang dari Suatu Ruas Garis
Tentukan panjang busur dari (x1, y1) ke (x2, y2) pada grafik f(x) = mx + b, seperti yang ditunjukkan oleh gambar berikut.

maka hal ini akan menyebabkan

yang merupakan rumus untuk menentukan jarak antara dua titik pada bidang.
Contoh:
Panjang kurva dari x2 + y2 = 4 untuk x = 0 sampai x = 2 adalah:

Cara Menghitung Panjang Busur
Salah
satu aplikasi integral dalam dunia matematika
yaitu untuk menghitung panjang busur. Apakah busur yang dimaksud disini
selayaknya busur panah misalnya? atau busur seperti apan? 

Untuk
menghitung panjang busur suatu kurva yang kontinu dalam selang tertentu kita
menggunakan integral, karena ini merupakan salah satu apilkasi dalam integral.
Jika
diketahui f(x) merupakan fungsi dalam x yang kontinu pada selang [a,b]
adversitemens
Sehingga
panjang busur S kurva y=f(x) dari x=a sampai x=b dapat dihitung menggunakan
rumus sebagai berikut :
Jika
fungsi yang diketahui dinyatakan dalam bentuk x=g(y) yang kontinu pada selang
[a,b], seperti yang diperlihatkan pada gambar dibawah ini :
Sehingga
untuk menghitung panjang busur S dari y=a sampai y=b kita gunakan rumus sebagai
berikut :
Untuk
lebih jelasnya perhatikan contoh berikut :
Hitunglah
panjang kurva dari x2 + y2 = 4 untuk x = 0 sampai x = 2 ?
Penyelesaian
:
Integral
tertentu dengan berbagai macam sifat-sifatnya yang telah dibahas pada pasal
sebelumnya dapat digunakan untuk menentukan selesaian masalah-masalah praktis
dalam kehidupan nyata. Beberapa diantara penggunaan integral yang di bahas
dalam buku ini adalah menetukan luas suatu luasan, menghitung volume benda
pejal, menentukan panjang busur suatu kurva yang telah ditentukan persamaannya,
dan menentukan luas permukaan benda putar.
Untuk memperjelas
masing-masing pembahasan tentang penggunaan integral tertentu, penulis
menggunakan beberapa ilustrasi dan gambar yang diharapkan gambar tersebut akan
memudahkan pembaca untuk memahaminya. Pembahasan selengkapnya adalah sebagai
berikut:
Panjang
Busur

Gambar
4.16
Pada gambar 4.16, AB
adalah suatu bagian kurva
Berdasarkan
definisi, AB merupakan limit penjumlahan dari panjang sekumpulan tali busur
yang
menghubungkan titik-titik pada busur itu. Jika banyaknya titik-titik pada kurva
banyaknya menuju tak hingga maka panjang tiap tali
busur tersebut menuju nol.
Selanjutnya jika
dan
sebarang dua titik pada kurva
dengan turunan
adalah
yang masing-masing kontinu pada interval
maka panjang tali busur dinyatakan oleh

Dengan cara yang sama,
jika
dan
dua titik pada kurva yang persamaannya dinyatakan
dengan
dengan
turunannya
adalah
yang masing-masing kontinu pada
maka panjang busur AB dinyatakan oleh

Apabila persamaan kurva dinyatakan dalam
bentuk persamaan parametrik
Dan jika syarat kontinuitasnya dipenuhi
maka panjang tali busur AB dinyatakan oleh:

Contoh
1) Gunakan dengan teknik integral untuk
menentukan panjang ruas garis
antara titik
(1,5) dan (3,9). Bandingkan hasilnya dengan menggunakan rumus jarak.
Jawab
Karena
diperoleh
sehingga

Dengan menggunakan
rumus jarak yang menghubungkan dua titik

Kedua cara memberikan
hasil yang sama.
2) Tentukan panjang tali busur
pada kurva
antara 
Jawab
Karena
maka
Atau
sehingga diperoleh

Karena y berubah dari
sehingga

\



4.2
Luas Permukaan Benda Putar
Jika sebuah luasan R
yang terbatas bidang
mengelilingi salah satu sumbu pada bidangnya maka lintasan
kurva tersebut membentuk benda pejal yang permukaannya dapat ditentukan luasnya
dengan menggunakan integral ternntu
Perhatikan gambar berikut.
R adalah suatu luasan yang dibatasai
oleh kurva
diputar
mengelilingi sumbu

Gambar 4.17
Selanjutnya R sebagaimana gambar di atas
di atas diputar mengelilingi sumbu sehingga terbentuk benda pejal

Gambar 4.18
Gambar 4.18 di atas berupa kerucut
terpancung yang mempunyai jari-jari alas
dan 
Dengan tinggi t. Luas permukaan kerucut
terpancung tersebut adalah

Selanjutnya andaikan
dengan cara
membuat partisi [a,b] menjadi n bagian dengan menggunakan
. Dengan demikian kurva yang terbagi terdiri atas n
bagian. Andaikan
menyatakan
panjang potongan
dan andaikan
adalah sebuah
titik pada potongan
. Karena pita potongan diputar mengelilingi sumbu x
maka luas pita tersebut dapat dihampiri oleh
Apabila luas
semua potongan pita dijumlahkan dengan
diperoleh luas permukaan benda pejal dan ditunjukkan
dengan limit partisi sebagai berikut:


Dengan cara yang sama jika luasan
diputar mengelilingi sumbu y dalam batasan garis
dan
maka luas permukaannya dinyatakan dengan

Jika persamaan kurva dinyatakan dalam
bentuk persamaan parametrik
dengan
maka luas permukaan benda pejal dinyatakan oleh rumus

Contoh soal
1) Luasan R dibatasi oleh kurva
diputar
mengelilingi sumbu
. Dengan menggunakan integral tertentu tentukan luas
permukaannya dengan terlebih dahulu menggambar benda putarnya.

Gambar
4.19
Karena
maka 
Dengan menggunakan integral integral
tertentu, luas permukaan benda putar di atas dapat ditentukan dengan rumus:



2) Luasan R dibatasi oleh kurva
diputar
mengelilingi sumbu y. dengan menggunakan integral tertentu tentukan luas
permukaannya dengan terlebih dahulu menggambar benda putarnya.
Jawab

Gambar
4.20
Karena
maka
sehingga 
Dengan menggunakan
integral integral tertentu, luas permukaan benda putar di atas dapat ditentukan
dengan rumus:






BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Materi
Integral ini dibagi dalam beberapa bagian, sebagai berikut:
1.
Pengertian Integral
Bagian ini membahas pengertian integral sebagai invers
(kebalikan) dari turunan, baik turunan fungsi aljabar maupun turunan fungsi
trigonometri.
2. Integral
Tentu
Pada
bagian ini membahas pengertian integral tentu yang diturunkan dari konsep luas
daerah sebagai limit jumlah. Menghitung nilai integral tentu dengan menggunakan
teorema dasar kalkulus.
3. Teknik
Pengintegralan
Bagian ini
membahas teknik-teknik pengintegralan ada 3 teknik yang digunakan :
ü
Pengintegralan dengan substitusi
ü
Pengintegralan dengan substitusi Trigonometri
ü
Pengintegralan Parsial
4. Penerapan
Integral
Bagian ini
membahas tentang penerapan Integral dalam menentukan :
ü
Luas daerah yang dibatasi kurva dan sumbu-sumbu koordinat
ü
Luas daerah antara 2 kurva
ü
Volume benda putar mengelilingi sumbu X
ü
Volume benda putar mengelilingi sumbu Y
B. SARAN
Seharusnya untuk belajar matematika itu tidak dengan menghapal
tetapi dengan banyak berlatih.
DAFTAR PUSTAKA
Nikenasih bintari Jurusan pendidikan
matematika FMIPA UNY






Komentar
Posting Komentar